Juara

Alfréd Hajós adalah juara renang dalam Olimpiade Musim Panas 1896.

Juara, johan[1], atau kampiun adalah seseorang maupun kelompok yang telah memenangkan turnamen, kompetisi, liga, Olimpiade, atau kontes dalam bidang tertentu (misal bidang seni, kesenian, olahraga, menyanyi, ataupun iptek dan sains, dan lain-lain). Seseorang atau tim dapat menjadi juara di tingkatan yang berbeda, dan gelar juara sendiri diberikan pada pemain terbaik.

Dalam pembagian tingkatan zona kawasan, terdapat berbagai macam juara:

  • Juara klub: pemenang kompetisi dalam sebuah klub.
  • Juara provinsi: pemenang kompetisi dalam sebuah provinsi.
  • Juara nasional: pemenang turnamen dalam sebuah negara.
  • Juara kawasan: pemenang turnamen dalam sebuah benua.
  • Juara dunia: pemain / kelompok terbaik di dunia dalam momen tertentu.

Dalam pembagian jumlah keanggotaan juara:

  • Juara Individu
  • Juara beregu dan Juara tim

Kejuaraan Individu:

  • Cerdas cermat
  • olahraga berpikir
  • Juara dunia tinju
  • Catur Dunia
  • Kejuaraan Dunia Bersepeda
  • Marathon Dunia
  • Kompetisi robotika internasional
  • * Kejuaraan ilmu pengetahuan tunggal seperti Olimpiade Sains Nasional, Olimpiade Matematika Internasional, dan sebagainya
  • dll.

Kejuaraan Regu maupun Kelompok Tim:

  • Cerdas cermat
  • Reli Dunia
  • Sepak Bola
  • Kejuaraan Eropa UEFA (Kejuaraan zona benua)
  • Kejuaraan internasional Piala Dunia FIFA
  • Piala Thomas dan Piala Uber, kejuaraan beregu bulu tangkis internasional yang diadakan setiap dua tahun sekali.
  • Kejuaraan ilmu pengetahuan beregu seperti Olimpiade Sains Nasional, Olimpiade Matematika Internasional, dan sebagainya.
  • dll.

Hadiah

Para Juara perseorangan, regu, ataupun kelompok tim yang menjadi juara mendapat hadiah yang sudah disediakan oleh penyelenggara kejuaraan, yang berupa sejumlah uang dan benda simbol-simbol juara, seperti; piala, atau medali, sabuk juara bertahan (tinju), maupun sertifikat.
Benda simbol kemenangan tersebut ada yang bersifat permanen (yang bisa dimiliki selamanya), ada pula yang bersifat sementara yang mana akan diberikan pada pemenang berikutnya (seperti piala bergilir dan sabuk emas bergilir).

Para juara tidak hanya mengharumkan diri sendiri, tetapi juga dapat mengharumkan lembaga (sekolah, kampus, klub), membanggakan daerah asal, maupun mengharumkan bangsa atas prestasinya, oleh karenanya, para Juara juga dimungkinkan mendapat benefit non-materiil seperti apresiasi, reputasi, popularitas, gelar kebangsawanan, maupun menjadi bintang idola yang dapat menunjang kariernya.

para juara juga dimungkinkan mendapat hadiah tidak resmi (hadiah bukan dari penyelenggara) seperti bonus, tunjangan, fasilitas, maupun barang berharga dari sponsor, pemerintah, maupun dari fans.

Lihat pula

  1. ^ (Indonesia) Arti kata johan dalam situs web Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.